Komisi IX

Senin, 22 September 2025

Audiensi Komisi IX dengan GKIA, CISDI, JPPI

Tipe Rapat

Tipe Rapat

Terbuka

Terbuka

Kehadiran

Kehadiran

19

/

43

(

44%

)

Notulen

Notulen

Apa yang dibahas?

Apa yang dibahas?

• Komisi IX DPR RI menerima audiensi dari Gerakan Kesehatan Ibu Dan Anak (GKIA), Center for Indonesia's Strategic Development Initiatives (CISDI), dan Jaringan Pemantau Pendidikan Indonesia (JPPI) terkait Program Makan Bergizi Gratis (MBG).

• Audiensi ini bertujuan menyampaikan pandangan serta rekomendasi terhadap Program Makan Bergizi Gratis yang sedang berjalan.

• Ditemukan 6.452 kasus keracunan MBG hingga 21 September 2025, dengan laporan makanan basi, rusak, dan ultra-proses sering terjadi.

• MBG berpotensi menjadi faktor risiko kesehatan, ditandai dengan kasus keracunan dan keluhan kualitas makanan.

• Persoalan utama mencakup ketiadaan mekanisme pemulihan hak anak korban keracunan dan koordinasi BGN-Pemda yang belum jelas.

• Juknis MBG dinilai tidak memuat evaluasi SPPG/mitra bermasalah, tim pengawas keamanan pangan, maupun respons temuan makanan basi.

• Anggaran MBG naik drastis (Rp 71 T di 2025 ke Rp 335 T di 2026), berdampak negatif pada dana transfer daerah dan anggaran pendidikan non-MBG.

• Tingkat serapan anggaran MBG 2025 hanya 18.8%, menunjukkan risiko korupsi tinggi dan potensi ketidaktepatan sasaran.

• Sentimen negatif publik terhadap MBG meningkat akibat kasus keracunan, gagal kontrol kualitas, dan isu akuntabilitas.

• Pokja MBG menuntut moratorium dan evaluasi menyeluruh program MBG, serta penyediaan kanal pelaporan dan pemulihan hak korban.

• GKIA merekomendasikan penghentian distribusi makanan kering berbasis produk industri (UPF) dan operasional SPPG yang tidak sesuai juknis.

• GKIA juga menyarankan pelibatan kantin sekolah dan Puskesmas sebagai dapur MBG, transparansi keuangan, dan penggunaan 50% menu lokal.

• JPPI menyoroti

Sudah baca? Saatnya bertindak! 💥

Sudah baca? Saatnya bertindak! 💥

Bersuara di media sosial

Kamu bisa mulai dengan memanfaatkan media sosial sebagai ruang untuk menyuarakan isu-isu yang kamu pedulikan.

Ikut campaign Bijak

Bersuara di media sosial

Kamu bisa mulai dengan memanfaatkan media sosial sebagai ruang untuk menyuarakan isu-isu yang kamu pedulikan.

Ikut campaign Bijak

Bersuara di media sosial

Kamu bisa mulai dengan memanfaatkan media sosial sebagai ruang untuk menyuarakan isu-isu yang kamu pedulikan.

Ikut campaign Bijak

Ikut aksi & protes damai

Kamu bisa mulai dengan turun ke jalan dan ikut serta dalam aksi damai untuk menyuarakan sikapmu terhadap isu.

Cari info terupdate

Ikut aksi & protes damai

Kamu bisa mulai dengan turun ke jalan dan ikut serta dalam aksi damai untuk menyuarakan sikapmu terhadap isu.

Cari info terupdate

Ikut aksi & protes damai

Kamu bisa mulai dengan turun ke jalan dan ikut serta dalam aksi damai untuk menyuarakan sikapmu terhadap isu.

Cari info terupdate

Sampaikan aspirasimu

Kamu bisa mulai dengan menuliskan pendapatmu atau bergabung bersama yang lain di Discord Warga Bijak.

Join Discord Bijak

Sampaikan aspirasimu

Kamu bisa mulai dengan menuliskan pendapatmu atau bergabung bersama yang lain di Discord Warga Bijak.

Join Discord Bijak

Sampaikan aspirasimu

Kamu bisa mulai dengan menuliskan pendapatmu atau bergabung bersama yang lain di Discord Warga Bijak.

Join Discord Bijak

Hubungi Wakilmu di DPR

Kamu bisa mulai dengan mencari tahu siapa wakilmu di DPR, lalu sampaikan aspirasimu. Cek profil mereka di sini!

Coming soon

Hubungi Wakilmu di DPR

Kamu bisa mulai dengan mencari tahu siapa wakilmu di DPR, lalu sampaikan aspirasimu. Cek profil mereka di sini!

Coming soon

Hubungi Wakilmu di DPR

Kamu bisa mulai dengan mencari tahu siapa wakilmu di DPR, lalu sampaikan aspirasimu. Cek profil mereka di sini!

Coming soon

Share halaman ini ke yang lain juga, yuk!

Share halaman ini ke yang lain juga, yuk!

Bijak Memantau adalah sebuah gerakan independen, dan tidak terafiliasi kandidat atau partai politik tertentu

Copyright © 2025 Bijak Memantau

Bijak Memantau adalah sebuah gerakan independen, dan tidak terafiliasi kandidat atau partai politik tertentu

Copyright © 2025 Bijak Memantau

Audiensi Komisi IX dengan GKIA, CISDI, JPPI